PALANGKA RAYA –
Setelah pencarian intensif selama berjam-jam, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban kedua yang tenggelam di sungai kawasan Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Sabtu (2/8/2025) malam.
Korban bernama Lira (14), siswi SMP, ditemukan sekitar pukul 19.46 WIB dalam kondisi tidak bernyawa oleh tim yang terdiri dari Basarnas, BPBD, kepolisian, dan relawan setempat. Sebelumnya, ia dilaporkan hilang bersama satu temannya saat bermain di sungai tersebut pada sore hari.
Kasatreskrim Polresta Palangka Raya, Kompol M. Rian Permana, menjelaskan bahwa peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 14.38 WIB. Saat itu, kedua korban bersama beberapa teman mereka berenang di sungai yang sedang surut dan membentuk gusung pasir—area yang kerap dijadikan tempat wisata dadakan saat musim kemarau.
“Korban ditemukan dengan kondisi meninggal dunia. Hasil visum RS Bhayangkara menunjukkan adanya air yang masuk ke saluran pernapasan, menandakan korban meninggal akibat tenggelam,” ungkap Kompol Rian.
Dengan ditemukannya Lira, pencarian resmi dihentikan. Proses evakuasi dilakukan melalui metode penyisiran permukaan dan penyelaman oleh tim SAR.
Lokasi kejadian dikenal masyarakat sebagai destinasi rekreasi musiman, meskipun tidak dilengkapi fasilitas pengamanan dan pengawasan yang memadai. Pihak berwenang pun mengimbau agar masyarakat tidak menjadikan sungai sebagai lokasi wisata tanpa standar keselamatan yang jelas.
“Kami mengingatkan seluruh warga agar mengutamakan keselamatan, terutama saat beraktivitas di kawasan sungai yang berpotensi berbahaya,” tutupnya. (rzl)